Kamis, 28 Oktober 2010

RENUNGAN HARIAN MAZNUR 46:2-4

RENUNGAN HARIAN Mazm 46:2-4

2).Allah itu bagi kita perlindungan dan kekuatan,sebagai penolong dalam kesesakan sangat terbukti.

3).sebab itu kita tidak akan takut, sekalipun bumi berubah,sekalipun gunung2 goncang di dalam laut.

4).sekalipun rIbut dan berbuih airnya,sekalipun gunung2 goyang oleh geloranya, sela.

Nats renungan ini adalah sebagian dari syair nyanian rohani umat Israel. Disini dinyatakan keyakinan mereka atas kekuatan Allah. Mereka yakin atas perlindungan dan pertolongan Tuhan dalam setiap persoalan bangsa Israel.

Mereka memperoleh ceritera turun temurun tentang pertolongan Allah yang membawa mereka keluar dari Mesir. Bagaimana mereka dipelihara selama 40 th di padang gurun. Diberi makan manna. Pada siang dilindungi dg awan agar sejuk. Malam hari diberi tiang api agar terang dan hangat.Ketika dikejar Firaun dg tenteranya, Tuhan membelah laut agar mereka lolos menyeberang. Tapi pasukan Firaun tenggelam dalam air laut yg sama.

Begitu juga ketika masuk ke tanah Kanaan tangan Tuhan yg kuat menolong mereka berperang melawan suku bangsa yg ada disana dan mereka menang. Tanah Kanaan, tanah perjanjian jadi negeri mereka. Pengalaman mereka juga membuktikan hal itu. Mereka selalu dibela oleh Allah dalam segala persoalan.Atas dasar iitulah mereka mengungkapkan pujian mereka dalam nyanian mazmur yang begitu banyak dalam Alkitab.

Beda dg Israel yang percaya karena lihat pembelaan fisik. Begitu tidak ada pembelaan fisik mereka tidak percaya. Makanya mereka tidak menerima Yesus sebagai Mesias. Yang mereka harapkan adalah Mesias politik. Mesias yg menang melawan tentara musuh.Mesias yg mampu mengusir penjajah Romawi.

Bagi umat percaya, yang ditebus oleh Tuhan Yesus Kristus, pertolongan Tuhan seperti itu kadang tidak ditemukan. Umat percaya tidak dijanjikan hidup yang enak. Malah seringkali ketika menghadapi persoalan seakan akan Tuhan tidak hadir.

Janji Tuhan kepada umat percaya bukan berkat jasmani, melainkan berkat rohani. Pertama bebas dari dosa. Memperoleh hidup yang kekal. Jadi anak anak Allah. Jadi pewaris kerajaan sorga.

Tuhan Yesus sendiri memberi teladan. Secara jasmani, secara politis, secara fisik, Dia dikalahkan. Dia dihina., diejek bahkan disalipkan sampai mati. Seakan Dia tak berdaya, Tapi Dia menang, karena pada hari ketiga bangkit dar kematian. Dia mengalah kan dosa dan sengat nya. Mengalahkan kematian.

Kemenangan rohani itulah yang dijanjikan bagi umatNya yang setia. Keteladanan Yesus diikuti oleh para Rasul. Mereka hidup secukupnya. Mereka dikejar kejar. Banyak orang percaya mati martir seperti Stefanus. Bahkan banyak yg disiksa diumpankan kepada binatang buas di kolosium roma. Dibuat jadi tontonan masyarakat.Rasul Petrus juga mati di salibkan.

Penyertaan Tuhan adalah dalam hati kita. Kita dimampukan melewati segala penderitaan yang muncul dalam hidup. Kita dimampukan menanggung segala sesuatu dalam NamaNya. Kita dihiburkan oleh Roh Kudus. Kata Rasul Paulus, kita tidak dapat dipisahkan dari Kristus oleh apa saja. Penyakit? Kematian? penderitaan? siksaan? semua tidak bisa pisahkan kita dari Kristus.Iman kita jauh lebih dibanding dg bangsa Israel.

Glory Halleluyah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar