Minggu, 10 Oktober 2010

GARAM DUNIA

G A R A M D U N I A

Mat.5: 13. Kamu adalah garam dunia.Jika garam itu menjadi tawar dg apakah ia diasinkan? Tidak ada lagi gunanya selain dibuang dan diinjak orang.

Garam adalah barang yang sudah dikenal secara secara umum. Pemakaian garam paling utama adalah untuk membuat makanan menjadi lebih enak. Makanan tanpa garam kurang disukai orang. Pemakaian kedua adalah untuk mengawetkan bahan mentah makanan seperti daging atau ikan. Dengan diberi garam maka bahan mentah makanan terhindar dari pembusukan.

Dalam alkitab cukup sering muncul penggunaan garam. Dalam Imamat 2:13 garam dipakai untuk korban sajian. Dalam Hakim 9:49 garam dipakai untuk mencegah pembusukan. Dan dalam 2 Raja 2:21 garam dipakai untuk menyehatkan air minum.

Dalam nats iniTuhan Yesus menggunakan perumpamaan untuk menjelaskan hakekat dari fungsi para murid/pengikut Yesus. Yaitu fungsi membuat “enak” dan fungsi mencegah “pembusukan”

1.Fungsi membuat enak.

Pengikut Yesus agar membuat relasi/pergaulan ditengah masayrakat menjadi enak. Kehadiran pengikut Yesus ditengah masyarakat hendaknya membuat suasana sejuk, damai dan sejahtra. Itu dapat dilakukan dengan keramah tamahan, murah senyum, panjang sabar dan penuh kasih kepada semua orang tanpa membedabedakan.

2.Mencegah pembusukan

Kehadiran pengikut Yesus dalam masyarakat dapat mencegah berbagai pembusukan moral dan budaya yg pada gilirannya menghancurkan suatu bangsa. Hal ini dapat dilakukan dengan menegakkan etika moral kehidupan yg sopan ,santun, mulia sesui dg rasa takut akan Tuhan.

3.Garam tidak menjadi tawar

Agar pengikut Yesus tidak menjadi tawar, haruslah selalu melekat dan bergantung kepada sumber “garam” itu sendiri yaitu Yesus sendiri. Dengan selalu melekat kepada Tuhan Yesus maka garam akan tetap asin dan siap menggarami dunia.

Jadilah garam dunia yg selalu melekat pada Tuhan Yesus. Amin amin amin.

Jadilah garam dunia yg membawa damai sejahtra dan menyehatkan tata pergaulan dan budaya manusia. Amin amin amin.

2 komentar:

  1. renungannya bagus2...saran boleh kan? gimana klo di tambah dengan sebuah cerita bisa nyata maupun fiktif yang dijadikan contoh sebagai aplikasi/pencerminan ayat2 renungan..

    BalasHapus
  2. OK SARAN DITERIMA. AKAN DIUSAHAKAN UNTUK RENUNGAN YG AKAN DATANG. TERIMAKASIH.

    BalasHapus