Sabtu, 18 September 2010

P E N Y E S A T A N

"Hatihatilah lah kamu.Aku sudah terlebih dahulu mengatakannya semuanya ini kepadamu" (Mat 13:23)


Sekarang ini makin banyak penyesatan penyesatan yang dilakukan secara sengaja atau tidak. Dimaksud dengan penyesatan adalah ucapan/ajaran/tindakan yang membuat orang percaya tidak konsentrasi pada ajaran Tuhan Yesus Kristus. Bahkan malah bisa meninggalkan ajaran Tuhan Yesus Kristus.Sehingga mereka kehilangan “keselamatannya”. yang telah diterimanya ketika dia menerima Yesus Kristus jadi “juru selamatnya”.

Penyesatan penyesatan tersebut dilakukan tidak secara terang2an, tetapai terselubung. Seperti telah dikatakan Tuhan Yesus, bahwa penyesat2 itu datang menyamar seperti domba padahal adalah serigala buas yg siap menerkam domba yg tidak waspada.(Mat.7:15=20)

Bentuk bentuk penyesatan itu sama dengan masa Rasul Paulus dengan kemasan yang berbeda. Kalau pada zaman Rasul Paulus , bentuk penyesatan langsung kelihatan. Misalnya ajaran yg mewajibkan orang percaya untuk disunat , tidak boleh makan ini dan itu, dll seperti adat Yahudi, sekarang ini lebih halus.

Sekarang mereka melakukan dengan menggiring umat untuk mencari akar kekristenan. Karena para Rasul bersasal dari lingkungan Yahudi maka dicoba mengaitkan kekristenan dengan akar Ibrani. Padahal akar kekristenan adalah Yesus sendiri. Kita ingat kan ucapan Yesus bahwa Dia adalah Pohon Anggur, kita adalah carang nya. (yoh.15:1-8)

Dengan mencantolkan kekristenan kepada akar Ibrani, maka kekristenan lalu di tarik menjadi bagian adat Ibrani. Orang percaya lalau diajak merayakan hari raya hari raya Yahudi, yang sebenarnya tidak ada sangkut pautnya kepada umat percaya . Mereka merayakan paskah Yahudi.Merayakan hari raya pondok daun dsb. Pokoknya serba Yahudi. Sasaran akhirnya adalah agar umat percaya kembali kepada ikatan Hukum Taurat. Padahal kita tahu tidak seorang pun memperoleh keselamatan melalaui Hukum Taurat. Kalau orang bisa selamat melalui Hukum Taurat, maka kenapa Yesus harus datang dan berkorban di kayu salib? Penyesatan luar biasa kan?

Mari kita lihat kejadian seorng pemuda kaya yang datang kepada Tuhan Yesus. Pemuda ini datang kepada Yesus karena ingin memperoleh keselamatan. Padahal dia sudah melakukan sekuat tenaga yang tertulis dalam Hukum Taurat. Sayang dia gagal memenuhi permintaan Tuhan Yesus. Tuhan Yesus minta dia untuk menjual semua hartanya, membagibagikan kepada orang miskin lalu ikut Yesus.Dia gagal lalu tidak selamat. Jadi Hukum Tauarat tidak member keselamatan. (Mateus:19:16-22)

Sebenarnya dalam alkitab sudah banyak peringatan tentang akan adanya penyesatan penyesatan ini. Misalnya saja dalam Kisah Rasul 20:29=30 Rasul Paulus memperingatkan para Penatua Jemaat Effesus tentang adanya penyesat penyesat yang akan muncul. Bahakan penyesat itu muncul dari antara orang percaya sendiri. Wahwahwah gawatkan???. Makanya harus waspada.

Kita renungkan juga apa yang ditulis oleh Rasul Paulus dalam suratnya ke jemaat Galatia khusunya Galatia 3: 15-29. Disana jelas diuraikan oelh Rasul Paulus tentang posisi Hukum Taurat, yang tidak membawa keselamatan. Keselamatan hanya ada lewat Iman kepada Yesus Kristus Yesus adalah Pokok Anggur yang benar. Tidak ada akar lain selain Tuhan Yesus sendiri. Dial ah akar dan pohon kekristenan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar